LUGAS DAN BERKUALITAS

Wali Kota Metro Hadiri Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan dan Anti Narkoba

Spread the love

Metro, Deteksinews | Wali Kota Metro, H. Bambang Iman Santoso menegaskan pentingnya peran Gerakan Pramuka sebagai garda terdepan pembentukan karakter generasi muda. Hal itu disampaikan dalam kegiatan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan dan Anti Narkoba yang diselenggarakan oleh Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Lampung di GSG SMKN 2 Kota Metro, Senin (23/6/2025).

Mengangkat tema Membangun Generasi Emas dan Jiwa Nasionalisme Melalui Minat Baca untuk Lampung, acara tersebut bukan sekadar seremoni tahunan melainkan menjadi panggung moral dan edukatif bagi upaya penyelamatan generasi muda dari ancaman laten narkotika dan pengaruh destruktif digital.

“Atas nama Pemerintah Kota Metro saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Gerakan Pramuka Kwarda Lampung atas prakarsa dan komitmen dalam menyelenggarakan kegiatan yang sangat strategis ini. Tidak hanya menyentuh aspek edukatif, tetapi juga membentuk karakter, wawasan kebangsaan, serta kepedulian terhadap bahaya narkoba di kalangan generasi muda,” kata Bambang.

Dalam sambutannya, Wali Kota Bambang mengatakam bahwa nilai-nilai luhur yang tertuang dalam Empat Pilar Kebangsaan, Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika harus ditanamkan sejak dini. Melalui wadah Pramuka, menurutnya, pilar-pilar tersebut tak hanya diajarkan, tapi dihayati dan diamalkan.

“Salah satunya adalah ancaman penyalahgunaan narkoba yang terus mengintai generasi muda kita. Narkoba tidak hanya merusak fisik dan mental, tetapi juga menghancurkan masa depan,” tegasnya.

Di era digital, ancaman juga datang dari sisi yang lebih senyap, judi online, konten disinformasi, dan dekadensi moral digital. Menurut Bambang, semua ini memerlukan respon sistemik dan strategis yang tak bisa hanya dibebankan pada institusi pendidikan formal.
“Gerakan moral dan edukasi publik harus menjadi kerja bersama. Kita bukan hanya penerus bangsa, tetapi juga penjaga nilai-nilai luhur bangsa ini. Jadilah pelopor dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan, menghindari penyalahgunaan narkoba, serta menggerakkan budaya literasi di lingkungan kalian masing-masing,” pungkasnya.

Dalam sebuah era ketika tantangan ideologi dan sosial menyaru dalam bentuk konten hiburan dan algoritma media sosial, kehadiran Pramuka menjadi oase pendidikan karakter yang masih setia memeluk prinsip-prinsip kebangsaan. Pramuka bukan sekadar kegiatan luar ruang, tetapi medan perjuangan moral di tengah kaburnya batas antara kebenaran dan kebisingan digital.(Adv)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *